Agrowisata Taiwan Dengan Konsep Wisata Halal

klinikabar.com, Agrowisata Taiwan Dengan Konsep Wisata Halal - Meskipun di Taiwan penduduk yang muslim minoritas, Taiwan ini tidak ragu menggelar konsep wisata halal. jangankan agrowisata, resto Chinese food di Taiwan berani menjamin hidangan yang disajikan 100% halal. Tapi, sebelum mengisahkan tentang keindahan yang ditawarkan Taiwan, ada yang harus anda ketahui tentang hal makanan di Taiwan. Beberapa restoran di Taiwan sudah memiliki sertifikat halal, misalnya saat menginap di Taoyuan City Suites Hotel di Distrik Taoyua, Taiwan, disediakan menu makan pagi untuk muslim yang terpisah, sehingga pelancong muslim tidak ragu menikmati masakan hotel, karena makanan yang disajikan berlabel halal. Sementara untuk keperluan ibadah, di setiap kamar disediakan informasi arah kiblat.

Wisata Halal Di Taiwan

Sudah jauh-jauh ke negeri Cina, anda ingin mencicipi Chinese food yang sesungguhnya. Di lokasi Agrowisata di Taiwan ini kita yang muslim tidak perlu ragu melahap mulai dari aneka sup, kwetiaw, ayam, sampai daging burung unta. Selain lezat, juga dijamin kehalalan-nya. Tentu hidangan yang disajikan dengan gaya khas Taiwan. Lengkap menggunakan sumpit dan mangkuk. Dekorasi ruangan dan pakaian pramusaji restoran juga mencerminkan budaya mereka yang unik.

Seperti Korea dan Jepang yang sudah menerapkan konsep wisata halal bagi turis muslim, Taiwan pun tidak mau kalah. Negeri yang berlokasi di Samudera Pasifik ini gencar membangun dan menyediakan sarana dan prasarana yang mendukung konsep wisata halal. Tujuannya untuk menghilangkan keraguan pelancong muslim saat berwisata ke negara berpenduduk muslim minoritas, terutama yang berkaitan dengan penyediaan makanan halal.

Tapi sebenarnya Indonesia bukan satu-satunya target pasar industri wisata pertanian dan perkebunan Taiwan, Negeri ini, sejak tahun lalu cukup agresif mengajak pelancong dari negara-negara Arab dan Asia untuk berwisata agro. Untuk itu TLFDA (Taiwan Leisure Farm Development Association) berusaha mengembangkan kualitas layanan dan citra yang baik sebagai destinasi wisata yang ramah bagi pelancong muslim.

Agrowisata Taiwan Yang Indah Dan Damai

Sementara itu, destinasi agrowisata yang dikembangkan Taiwan terlihat cukup menarik dikunjungi. Ada beberapa lokasi yang kami kunjungi, diantaranya adalah Musinchuan Leisure Farm. Letaknya di perbukitan Desa Jhunghe, Distrik Taoyuan. Hawanya cukup sejuk dengan suasana yang damai, karena lokasinya jauh dari keramaian kota. Disini, kita bisa menikmati pemandangan indah dengan beragam bunga cantik seperti bunga lily dan sakura. Disarankan berkunjung pada bulan Juni-Juli, karena bunga-bunga ditempat itu sedang mekar sempurna dan hal itu menarik buat di foto.

Lokasi agrowisata lain yang tidak kalah menarik adalah The Persimmon Brother Farm, sebuah perkebunan yang berlokasi di Distrik Ciayi, Taiwan Selatan. Disini di tanam buah persimmon (kesemek) dan longan secara organik. Kita juga bisa berinteraksi dengan petani kebun dan melihat proses tanam dan panennya secara langsung, bahkan membelinya. memang, selain menjual hasil panen kebun ini ke pasar, buah-buahan di kebun yang sudah beroperasi sejak puluhan tahun itu juga bisa diborong para wisatawan dan pengunjung.

Masih banyak destinasi agrowisata lain di Taiwan. Selain dua lokasi tadi; terdapat perkebunan kopi, longan, dan jambu batu di Fairy Lake Leisure Farm di Distrik Tainan. bisa dilanjutkan juga dengan memetik buah markisa di Tai-Yi Ecological Farm di Distrik Nantou, serta melihat hamparan taman tematik yang menarik di Lay Leisure farm (Distrik Chiayi) dan Flower Home Leisure Farm (Distrik Miaoli). Pemandangan di dua lokasi terakhir sangat indah dan membuat kita nyaman disini berlama-lama.

Meskipun destinasi agrowisata biasanya abai dengan kebersihan dan kurang rapi, tapi tidak begitu dengan agrowisata yang dikembangkan TLFDA ini. Mereka memiliki standar kebersihan yang baik. Pertanian dan perkebunan yang dijadikan objek wisata dikelola secara profesional, dengan memperhatikan aspek kesehatan dan kebersihan pangan. Sehingga hasil kebun pun memiliki kebersihan dan kualitas yang terjaga, membuat wisatawan tidak perlu ragu jika ingin mencicipi bahkan membelinya langsung di kebun.

Bukan hanya dapat menikmati turis yang berkunjung, hasil kebun dan pertanian dari agrowisata ini juga menjadi pemasok utama kebutuhan buah dan sayur di Taiwan. Sebagian juga diekspor ke beberapa negara Eropa. Yang menarik, selain menikmati pemandangan indah dan hasil kebunnya, destinasi wisata agro yang dikembangkan TLPDA menyediakan beragam aktivitas bagi pengunjung. Tentu yang berkaitan dengan lokasi wisatanya.

Baca Juga Kehidupan Di Kota Hanoi Negara Vietnam

3 Tips Wisata Agro Di Taiwan

• Bulan terbaik mengunjungi agrowisata di Taiwan adalah bulan Oktober, karena saat itu terjadi panen raya. Sehingga suasananya lebih indah dan menarik untuk dikunjungi.
• Bawa baju dengan bahan yang menyerap keringat, serta topi dan payung. Sebab, temperatur menjelang musim gugur di negara itu cukup panas.
• Mengingat jarak destinasi agrowisata yang jauh dari pusat kota, lebih baik menyewa kendaraan. Atau gunakan agen perjalanan yang bisa mengurusi segala keperluan kita untuk berkunjung kesana.

Penutup

Kegiatan Do It Yourself (DIY) ini mengandung unsur edukasi yang menyenangkan. bukan hanya memetik buah dan memanen sayuran, kita juga diajak mengolah, menikmati hasil olahan,bahkan membawanya pulang sebagai oleh-oleh. Taiwan memang menawan. Mata dan perut sekaligus dimanja. Jika pun anda akan pergi kesana. Itulah artikel tentang agrowisata Taiwan dengan konsep wisata halal.

Baca Juga 8 Barang Yang Harus Dipersiapkan Liburan Musim Dingin

Share this post