Gejala Alergi Kulit, Penyebab Dan Cara Mengobati Alergi Kulit

klinikabar.com, Penyebab Dan Cara Mengobati Alergi Kulit - Apa itu alergi? Alergi atau Hipersensitivitas adalah keadaan yang disebabkan oleh reaksi imunologik spesifik yang ditimbulkan oleh alergen sehingga terjadi gejala-gejala patologik, terjadinya perubahan daya reaksi tubuh terhadap suatu yang diperoleh pada kontak kemudian sebagai akibat terbentuknya kompleks antigen antibody.

Alergi Kulit

Alergi atau hipersensitivitas merupakan kegagalan tubuh dimana tubuh seseorang menjadi hipersensitif dalam bereaksi secara imunologi terhadap bahan-bahan yang umumnya nonimunologik, bahan-bahan yang menyebabkan hipersensitivitas tersebut dan disebut allergan.

Anatomi Fisiologi Alergi

Sistem imun adalah sistem pertahanan manusia sebagai pelindung terhadap infeksi dari makromolekul asing atau serangan organisme, termasuk virus, bakteri, protozoa, dan parasit.

3 Penyebab Atau Etiologi Alergi

Jenis makanan tertentu
Sengatan lebah, gigitan semut spi, penisilin, kacang-kacangan
Penyebab minor, suhu panas atau dingin, emosi yang berlebihan.

6 Gejala Atau Manifestasi Klinis Alergi

Mata gatal bersin-bersin
Batuk
Gejala sesak nafas sampai terjadi serangan asma
Mual
Muntah
Diare

Patofisiologi Alergi

Saat pertama kali masuknya alergen ke dalam tubuh seseorang yang mengkonsumsi makanan tetapi ia belum pernah terserang alergi, namun ketika untuk kedua kalinya orang tersebut mengkonsumsi makanan yang sama terlihat gejala-gejala timbulnya alergi pada kulit orang tersebut.

Setelah tanda-tanda alergi muncul, maka antigen akan mengenali alergen yang masuk yang akan memicu aktifnya sel T, dimana sel T tersebut yang akan merangsang sel B untuk mengaktifkan antibodi pada sel mast yang dikeluarkan oleh basofil. Apabila seseorang mengalami paparan untuk kedua kalinya oleh alergen yang sama maka akan terjadi 2 hal Yaitu :

1. Ketika mulainya terjadi produksi sitokin oleh sel T, sitokin memberikan efek terhadap berbagai sell terutama dalam menarik sel-sel radang misalnya neutrofil dan eosinofil, sehingga menimbulkan reaksi peradangan yang menyebabkan panas.

2. Alergen tersebut akan langsung mengaktifkan antibodi (IgE) yang merangsang sel mast kemudian melepaskan histamin dalam jumlah yang banyak kemudian histamin tersebut beredar di dalam tubuh melalui pembuluh darah.

Saat mereka mencapai kulit, alergen akan menyebabkan terjadinya gatal, pruritus, angioedema, urtikaria, kemerahan pada kulit dan dermatitis pada saat mereka mencapai paru-paru. alergen dapat mencetuskan terjadinya asma.

Gejala alergi yang paling ditakutkan dikenal dengan nama anafilatik syok, gejala ini ditandai dengan tekanan darah menurun, kesadaran menurun, dan bila tidak ditangani dapat menyebabkan kematian.

Komplikasi Alergi :

Polip hidung
Otitis media
Pruritus
Mengi
Edema

Reaksi alergi timbul setelah beberapa kali terpapar dengan alergen. Alergen adalah bahan atau senyawa penyebab alergi.

Gejala Alergi

Tergantung pada bagian tubuh yang terserang alergi, misalnya :

Bagian Mata : Mata menjadi merah, bengkak dan berair.
Bagian Hidung : Hidung akan mengeluarkan banyak lendir, banyak bersin dan lainnya.
Bagian Saluran Pernapasan : alergi pada saluran pernapasan, saluran pernapasan akan berlendir, napas menjadi sesak, akan terjadi batuk, napas akan terdengar bunyi dan akan mengalami asma.
Bagian Lambung atau Usus Halus :karena lambung atau usus halus lebih aktif sehingga terjadi gerakan peristaltik yang berlebihan yang menyebabkan diare atau kolik pada perut.
Bagian Persendian : bagian sendi akan terasa sakit, nyeri, berwarna kemerahan dan bengkak
Bagian Kulit : kulit akan timbul bercak merah atau timbul biduran yang disertai gatal.

Jeni-Jenis Alergi

1. Alergi Rinitis ( Radang Hidung )

Gejala alergi Rinitis adalah :

Bersin-bersin, hidung berair, pilek dan pada beberapa kasus dapat menyebabkan mata berair dan berwarna merah.

Penyebab Alergi Rinitis adalah :

Rangsangan terhadap debu, serbuk, asap rokok, parfum, rambut, bulu binatang, jenis binatang, jenis makanan tertentu, dan perubahan udara maupun cuaca, reaksinya timbul peradangan dan pengeluaran cairan yang berlebihan baik pada hidung maupun mata.

2. Alergi Kulit Atau Radang Kulit ( Eksim atau Dermatitis )

Alergi kulit atau eksema adalah suatu reaksi alergi berupa gatal atau ruam pada kulit juga dapat disebabkan oleh infeksi bakteri. penyakit ini tidak menular tetapi cenderung diturunkan dalam keluarga.

Gejala Alergi Kulit atau Eksema adalah :

Terjadi kumpulan atau lepuhan berwarna merah diatas kulit, kemudian pecah dan mengeluarkan banyak cairan yang gatal. bila cairan itu mengering, menyebabkan kulit menjadi bersisik dan sangat gatal sekali.

Kesimpulan
Penyebab Alergi Kulit : Alergi pada kulit sangat rentan yang mungkin dicetuskan oleh bahan atau senyawa mulai dari kosmetik, detergen, sabun mandi, perhiasan imitasi, kain yang kasar, pakaian yang lembab atau yang terlalu ketat yang dapat menyebabkan gatal bisa jadi karena faktor makanan tertentu.

Baca Juga 6 Jenis Tes Alergi Untuk Anak