Definisi Antelmintika Atau Obat Cacing Dan Jenis-Jenis Obat Penyakit Cacing
Tuesday, January 29, 2019
Klinikabar, Definisi Antelmintika Atau Obat Cacing Dan Jenis-Jenis Obat Penyakit Cacing - Antelmintika atau obat cacing adalah obat yang digunakan untuk memberantas atau mengurangi cacing dalam lumen usus atau dalam jaringan tubuh.
Penyakit Akibat Infestasi Cacing Dalam Tubuh
Adapun penyakit yang disebabkan oleh cacing dalam tubuh manusia ada 7 jenis penyakit, diantaranya adalah askariasis, Ancilostomiasis, Taeniasis, dan penyakit lainnya yang berbahaya bagi tubuh manusia, untuk lebih jelasnya tentang jenis-jenis penyakit yang ditimbulkan oleh cacing dan tentang jenis-jenis obat untuk membasmi cacing dalam perut, silahkan simak berikut ini.
1. Askariasis
Askariasis adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing gelang ( Ascaris Lumbricoides). cacing gelang cukup berbahaya karena dapat menjalar ke organ lain jika tidak segera diobato. akibatnya adalah komplikasi sperti ileus, appendisitis, atau pankreatitis.
Cara Pengobatan Askariasis
- mebendazol
- piperazin
- pirantel
- befenium
2. Ancilostomiasis
Ancilostomiasis adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing tambang ( Ancilostoma Duodenale dan Necator Americanis), penularan terjadi oleh larva yang memasuki kulit ditempat-tempat terluka pada kaki. cacing tambang mengkaitkan diri pada mukosa usus dan menghisap darah pada tubuh manusia.
Cara Pengobatan Ancilostomiasis
- Befenium
- Tetracloretilen
3. Taeniasis
Taeniasis adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing pita (Taenia Saginata dan Taenia Solium). penularan terjadi karena daging babi atau daging sapi atau ikan yang mengandung telur cacing tersebut. cacing pita sulit dibasmi karena memendam kepalanya dalam selaput lendir usus hingga sulit ditembus oleh obat.
Cara Pengobatan Taeniasis
- Niklosamid
4. Enterobiasis atau Oxiuriasis
Enterobiasis atau oxiuriasis adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing kremi (Oxyuris Vermicularis). penularan pada anak-anak sering terjadi autoreinfeksi, yang melalui telur yang melekat pada jari pada saat menggaruk dubur, lalu termakan bersama makanan.
Cara Pengobatan Enterobiasis atau Oxiuriasis
- Mebendazol
- piperazin
- pirantel
- pirvinium
5. Stongyloidiasis
Stongyloidiasis adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing benang (Strongyloides stercoralis). penularan terjadi autureinfeksi oleh larva berbentuk benang melalui kulit.
6. Trichuriasis
Trichuriasis adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing cambuk (Trichiuris trichiura). penularan melalui telur-telurnya yang masuk kedalam tubuh manusia.
7. Filariasis
filariasis adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing henis Filaria (Wuchereria bancrofti, Brugia malayi, dan Burgia timori).
Obat-Obat Penyakit Cacing
1. Befenium Hidroksinaftoat
Befenium hidroksinaftoat adalah senyawa amonium kuartener berbentuk kristal kuning pucat, memiliki rasa pahit dan sedikit larut dalam air.
Aktivitas Obat Befenium Hidroksinaftoat
Obat ini menyebabkan paralisis otot cacing karena kepekaannya terhadap asetilkolin hilang dan efek ini tidak reversible.
Penggunaan Obat Befenium Hidroksinaftoat
Obat ini sangat efektif dengan dosis tunggal pada Ancilostomiasis dan ascariasis.
Dosis : anak-anak 2,5 gram, dan pada dewasa 5 gram.
2. Dietilkarbamazin
Dietilkarbamazin adalah berupa garam sitrat berbentuk kristal tidak berwana, memiliki rasa yang tidak enak, tetapi mudah larut dalam air.
Aktivitas Obat Dietilkarbamazin
Obat ini menyebabkan hilangnya Micrifilaris Wuchereria Bancrofti danB Malayi dari perdaran darah dengan cepat.
Penggunaan Dietilkarbamazin
Obat ini efektif untuk mengobati filariasis
Dosis : 2 mg/kg BB sehari 3 kali selama 14 hari.
3. Diklorofen
Diklorofen berbentuk bubuk warna krem dengan bau dan rasa mirip fenol, hampir tidak larut dalam air.
Aktivitas Diklorofen
Obat ini efektif untuk cacing pita yang terdapat pada manusia, maupun hewan piaraan.
Penggunaan Diklorofen
Untuk mengobati penyakit cacing pita atau taeniasis
Dosis : sehari 3 kali @ 2-3 gram.
4. Levamisol
Levmisol adalah isomer dari tetramisol yang memiliki efek antelmintika
Aktivitas Levamisol
Obat levamisol ini efektif terhadap ascaris, A. Duodenale, dan N. Americanus
Dosis : dosis tunggal 3 mg / kg Berat Badan
5. Mebendazol
Mebendazol merupakan antekmitika spektrum luas, berupa bubuk berwarna putih kekuningan, tidak larut dalam air, dan tidak higroskopis.
Aktivitas Mebendazol
Obat mebendazol efektif terhadap cacing gelang, cacing kremi, cacing pita dan cacing tambang, sehingga bisa digunakan untuk infestasi campuran.
Dosis : sehari 2 x 100 mg selama 3 hari.
6. Piperazin
Piperazin umumnya berupa garam sitrat, berupa kristal putih yang sangat larut dalam air.
Aktivitas Piperazin
Obat piperazin ini menyebabkan blokade respon otot cacing terhadap asetilkolin sehingga terjadi paralisis dan cacing mudah dikeluarkan melalui peristaltik usus.
Penggunaan Piperazin
Piperazin efektif untuk Ascaris, dan cacing kremi.
Dosis : sehari 1 x 75 ml / kg Berat Badan.
7. Pirantel
Pirantel dipasarkan berupa garam pamoat yang berbentuk kristal putih, tidak berasa dan bersifat stabil.
Aktivitas Pirantel
Obat pirantel ini efektif terhadap cacing gelang, cacing kremi, cacing benang, maupun cacing tambang.
Dosis : tunggal 10 mg/ kg Berat Badan.
Baca Juga Tanda Dan Cara Mengobati Cacing Keremi
Penutup
Itulah artikel tentang Antelmintika Atau Obat Cacing Dan Jenis-Jenis Obat Penyakit Cacing, jangan menganggap sepele tentang cacing dalam perut anda, ingat pepatah lama mengatakan : lebih baik mencegah dari pada mengobati. Dan selalu hati-hati dalam memilih obat antelmintika.Baca Juga Tanda Dan Cara Mengobati Cacing Keremi