Manfaat Pendidikan Pra Nikah Mencegah Perceraian

klinikabar.com, Manfaat pendidikan pra nikah adalah untuk mencegah perceraian - Yang paling mencengangkan adalah angka gugatan cerai lebih dari seratus persen mengungguli penjatuhan talak oleh suami. Fenomena emansipasi yang secara bebas tanpa batas memberikan peluang kepada wanita untuk bekerja mandiri mungkin telah membuat kebanyakan perempuan merasa tidak lagi terbatasi oleh sekat gerak suami, mereka merasa mampu berdiri mandiri tanpa pertolongan atau bantuan suami.

Pendidikan Pra Nikah 

Disisi lain upah kerja wanita yang lebih murah menjadikan peluang kerja semakin hari semakin lebih banyak dimiliki oleh para wanita. Buruh pabrik rokok contohnya, mayoritas dari mereka adalah perempuan. Di samping lebih murah, mungkin juga pekerja wanita tidak terlalu banyak menuntut, berbeda dengan laki-laki.

Tapi terlepas dari semua itu semua, pemahaman yang sempurna terhadap hakikat pernikahan lebih penting dari fenomena tersebut. Terpuruknya perekonomian negara, memperbanyak pemutusan hubungan kerja yang sedikit banyak berpengaruh pula dengan meningkatnya angka perceraian. Keterpurukan ekonomi mungkin tidak mudah dihindari apalagi membutuhkan keterlibatan banyak elemen masyarakat. Sementara pelestarian ikatan pernikahan merupakan tanggungjawab yang sangat berkaitan dengan Tuhan.

Pelestarian sebuah pernikahan tidak bisa diupayakan setelah terjadinya masalah dalam rumah tangga. Namun pelestarian sebuah pernikahan harus diupayakan sejak terjadinya pernikahan. melalui KMA No.477 Tahun 2004, pemerintah mengamanatkan agar sebelum pernikahan berlangsung setiap calon pengantin harus diberikan wawasan terlebih dahulu tentang arti sebuah rumah tangga melalui kursus calon pengantin atau disingkat suscatin.

Terbitnya Surat Edaran Dirjen Bimas Islam tersebut untuk merespon semakin tingginya angka perceraian dan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Dengan mengikuti kursus calon pengantin, pasangan calon pengantin yang mau melangsungkan pernikahan akan dibekali materi dasar tentang pengetahuan dan keterampilan tentang kehidupan berumah tangga.

Materi yang diberikan sangat penting bagi calon suami istri untuk menjalankan rumah tangga yang bahagia sampai tua. Calon pengantin yang ikut kursus dan dinyatakan lulus akan diberikan sertifikat, dan kursus tersebut dilaksanakan selama 24 jam pelajaran.

Baca Juga Tips Memilih Tempat Akad Pernikahan

Materi Yang Diberikan Dalam Pendidikan Pra Nikah

• Materi tentang tata cara prosedur pernikahan
• Pengetahuan agama
• Materi tentang peraturan perundang-undangan dibidang perkawinan dan keluarga
• Materi tentang kesehatan dan reproduksi
• Materi tentang manajemen keluarga
• Materi tentang psikologi perkawinan dan keluarga
• Materi tentang hak dan kewajiban suami dan istri

Agar calon pengantin benar-benar paham, materi-materi tersebut disampaikan lewat metode ceramah, dialog, simulasi, dan studi kasus. Mengenai teknis pelaksanaan kursus calon pengantin dan pembahasan akan dilakukan bersama Badan Penasehat, Pembinaan, dan Pelestarian Perkawinan (BP4)

Baca Juga Cara Hidup Damai Dengan Keluarga Pasangan

Kesimpulan

Banyak calon pengantin yang menyatakan kepuasan dan merasa terbimbing dalam menjalani hidup berumah tangga dan gembira dengan program acara seperti ini. kenyataan di lapangan banyak calon pengantin yang tidak sepenuhnya tahu tentang apa yang harus dilakukan dalam sebuah pernikahan. Terutama mereka yang sama sekali sejak kecil tidak pernah merasakan bimbingan agama.

Baca Juga 6 Masalah Yang Timbul Setelah Tunangan

Share this post